Negara, (Antaranews Bali) - Badan Urusan Logistik (Bulog) Kabupaten Jembrana, bersama pemerintah kabupaten setempat akan melakukan operasi pasar hingga datang panen raya.

Hal itu disampaikan Bupati I Putu Artha, saat menghadiri operasi pasar di Peken Ijo Gading, Kecamatan Negara, Senin, yang menjual beras kualitas medium dengan harga terjangkau.

"Operasi pasar merupakan salah satu cara untuk menstabilkan harga beras, yang belakangan dikeluhkan masyarakat karena terus naik. Yang terpenting lagi, operasi pasar ini bisa membantu langsung masyarakat mendapatkan beras dengan harga terjangkau," kata Artha.

Ia mengatakan, operasi pasar yang akan dilakukan sampai datang panen raya padi ini dilakukan karena saat panen raya biasanya harga beras turun sesuai kemampuan masyarakat, dan harga eceran tertinggi yang ditetapkan pemerintah.

Operasi pasar, menurutnya, juga mengantisipasi ulah spekulan beras yang menimbun bahan pokok ini sehingga harganya melambung. "Percuma menimbun beras, selain membuat susah masyarakat itu juga tindakan melanggar hukum. Kalau ketahuan ada penimbun beras di Jembrana, bersama aparat penegak hukum kami sudah sepakat untuk menindak tegas," katanya.

Dalam operasi pasar yang dilakukan di Peken Ijo Gading ini, Bulog menyediakan beras kualitas medium sebanyak 1 ton dengan harga Rp9.350 perkilogram.

Agar merata, masyarakat yang membeli dibatasi paling banyak 20 kilogram yang ditempatkan dalam kantong plastik dengan masing-masing berisi lima kilogram.

Artha mengatakan, pembatasan jumlah beras operasi pasar yang bisa dibeli ini untuk menghindari pembelian dengan niat untuk dijual kembali.

"Kami juga melibatkan kepolisian, TNI dan kejaksaan dalam operasi pasar ini, sebagai pengawasan agar tidak ada pihak-pihak yang memanfaatkan operasi pasar untuk keuntungan pribadi," katanya.

Selain beras, dalam operasi pasar ini juga dijual minyak goreng seharga Rp12.500 perliter dan gulan pasir dengan harga yang sama untuk setiap kilogram.

Operasi pasar ini tidak hanya dilakukan di Peken Ijogading, tapi akan dilakukan di pasar-pasar lainnya di seluruh Kabupaten Jembrana.

Sumber : Antara Bali