×

Wagub Cok Ace Dorong Digitalisasi Pasar Berbasis QRIS 

Selasa, 30 Maret 2021 pukul 20.49 (3 tahun yang lalu) | Oleh Admin

 

Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati terus mendorong para pelaku pasar maupun UMKM untuk bertransformasi ke digital berbasis QRIS. 

Demikian disampaikan Wagub Bali dalam sambutannya dalam acara Partisipasi Edukasi Publik  (PEP) Digitalisasi Pasar Berbasis QRIS, di Pasar Banyuasri , Buleleng , Selasa (30/3)

 

Lebih jauh dalam sambutannya, Wagub Bali menyampaikan bahwasannya pandemi Covid 19  telah berdampak pada  perekonomian masyarakat Bali di berbagai aspek, termasuk di dalam aspek pemasaran produk maupun dalam proses transaksi. Salah satunya adalah perubahan paradigma dari penggunaan uang tunai menuju cashless yang salah satunya dengan menggunakan QRIS.

 

 

"Digitalisasi menjadi suatu hal yang tak terelakkan di situasi saat ini  , mau tidak mau kita harus berupaya mengikutinya. Edukasi dan sosialisasi penggunaan QRIS harus terus kita lakukan, sehingga masyarakat paham dan siap menuju era transformasi  digital, " imbuhnya. 

 

Guru besar ISI  Denpasar ini juga menyampaikan bahwasannya kedepan perekonomian Bali akan menghadapi tantangan yang tidak ringan.  Lompatan teknologi informasi, komunikasi dan digital akibat pandemi telah mengubah kebiasaan hidup masyarakat.

 

 " Untuk itu saya  menyampaikan terima kasih dan mengapresiasi langkah  Bank Indonesia dan pihak terkait yang telah menyelenggarakan dan mengedukasi pembiasaan pola pembayaran digital ini  hingga ke  pasar tradisional . Semoga dengan langkah ini perekonomian Bali semakin membaik dan  kesejahteraan masyarakat semakin meningkat , " tuturnya. 

 

 

Hal senada disampaikan oleh Kepala Kantor  Bank Indonesia Provinsi Bali 

Trisno Nugroho  bahwasannya pembiasaan penggunaan digital  adalah suatu  keniscayaan, dimana cepat atau lambat ,suka atau tidak suka  kita akan menghadapi era digital tersebut . Untuk itu Bank Indonesia secara terus menerus melakukan sosialisasi penggunaan digital baik untuk proses pemasaran, pemesanan maupun pembayaran. 

 

" Digitalisasi ini banyak manfaatnya , selain kita bisa mengikuti trend sehingga penjualan meningkat  , digitalisasi juga membuat transaksi lebih higienis, tidak perlu kembalian dan terhindar dari uang palsu , " tuturnya. 

 

 

Acara Partisipasi  Edukasi Publik Digitalisasi Pasar Berbasis QRIS pada sore hari ini turut dihadiri oleh 

Anggota XI DPR RI   I Gusti Agung Rai Wirajaya, Wakil Bupati Buleleng Nyoman Sutjidra,  Direktur BPD Bali serta Jajaran Forkompimda Kabupaten Buleleng .

 

 

Dalam kesempatan ini, Wagub Bali beserta rombongan juga berkesempatan meninjau pasar dan berinteraksi dengan para pedagang dan melakukan sosialisasi langsung penggunaan QRIS.